Dari pada ga ada kerjaan, mending gue mainin jempol trus menghayal sampe langit ke 2 biar lo semua jadi fress dan tersenyum kembali. One liner ini kayaknya bisa mengatasi itu semua. Ga janji sih, cuman kayaknya. Langsung aja deh, meremnya. Eh, melek!! Iya melek !!!
***
Dari dulu sampe sekarang gue perhatiin, kipas angin kerjanya muter2. Gak puyeng tong??
***
Mumpung lagi sepi, gue kencing ah!! #yang ada dipikiran gue pas pertama kali ikut uji nyali.
***
Maka dari itu namanya kasur, kita tidurnya nyenyak. Coba kalo kasar, coba-coba nidurin lo ditampol abis. Kasar amat neng!!!
***
Galon di rumah gue bikin antimainstream. Yang lain diterbalikin di atas dispenser, lah gue berdiriin. Dispensernya yang gue terbalikin.
***
Semalam hati gue sempat resah, soalnya padam lampu. Untung gue masih inget posisi saklarnya ada dimana.
***
Kalo naik motor trus pas tikungan dimiringin sampe lutut pada lecet2, jangan diumbar ke sosmed. Valentino Rosi suka iri orangnya!
***
Biar gak boros, abis belanja pastik indo**ret disimpen. Dibawa saat belanja berikutnya. 2 ratus perak itu besar loh!!!
***
Di kamar gue itu ga ada yg namanya gambar2 di dinding. Zaman sekarang masih pake gambar? Video dong!!
***
Kalo di rumah sendirian, gue biasanya kalo lagi ga ngapa2in bawaannya ngantuk. Sekarang gue tau cara biar ga ngantuk. Berdiri sejenak, trus berjalan, mendekati yg nyaman itu, trus tidur (y)
***
Kalo dipikir2 ibu malin kundang itu fisioner. Dia tau aja kalo diawal abad ke 20 nanti batu bakal mahal. Maka dari itu dikutuk jadi batu. Waoww... inveatasi untuk kota P*dang.
***
Udahan ah, ntar kepala gue jadi botak kalo ngotak mulu. Yang pasti udah bikin teman2 semua pada senyum2 sendiri. Cieee... sendiri, jombo tong??? Jangan lupa like, share. Thanks!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Mungkin Kamu Suka
Patah Hati dalam Rangkaian Kata: "Patah Hati Yang Kau Berikan"
Selamat datang para pembaca setia, Kali ini, mari kita tertawa sedikit meskipun membahas sesuatu yang serius. Kita akan membahas puisi yan...

-
Halo para pembaca setia! Kali ini, kita akan membahas sebuah puisi yang penuh dengan kesunyian dan perasaan yang mendalam, karya Chairil A...
-
Melestarikan Budaya dalam Puisi "Cerita Buat Dien Tamaela" Salam sejahtera kepada para pembaca setia, Kali ini, saya ingin m...
-
Kerinduan yang Mendalam dalam Puisi "Cintaku Jauh di Pulau" Salam sejahtera kepada para pembaca setia, Hari ini, saya ingin be...
-
Menyatukan Perbedaan: Refleksi dalam Puisi "Perbedaan yang Kita Satukan" Salam hangat para pembaca setia, Kali ini, saya ing...
-
Selamat datang para pembaca setia, Kali ini, mari kita bahas sebuah puisi yang penuh dengan keberanian dan ketidakpastian, karya dari Chai...
-
Puisi yang Menggugah Jiwa: "Yang Terampas dan yang Putus" Salam hangat kepada para pembaca setia, Kali ini, saya ingin berbagi...
-
Chairil Anwar, salah satu penyair terbesar Indonesia, dikenal dengan puisinya yang penuh dengan semangat kebebasan dan pemberontakan. Puis...
-
Halo teman-teman. Ketika kalian berkunjung dan membaca tulisan ini, artinya kalian sedang butuh dan mencari musik yang bagus untuk pengi...
-
Salam hangat kepada para pembaca setia, Kali ini, mari kita bahas sebuah puisi yang penuh dengan keheningan yang menyiksa, karya dari Chai...
-
Refleksi Kehidupan dalam Puisi "Sebuah Kamar" Salam hangat kepada para pembaca setia, Kali ini, saya ingin berbagi sebuah puis...
No comments:
Post a Comment