Kali ini, saya ingin berbagi sebuah puisi yang penuh dengan keindahan dan makna persahabatan, karya dari Titto Telaumbanua, berjudul "Kawan". Melalui kata-kata yang sederhana namun penuh makna, puisi ini menggambarkan perjalanan persahabatan yang penuh dengan cerita dan kebersamaan, meskipun dengan segala perbedaan yang ada.
Pertemuan di Simpang Masa
Puisi ini menggambarkan pertemuan antara kawan pada satu simpang masa dalam perjalanan menuju hari tua. Sang penyair menyatakan bahwa pertemuan ini merajut kisah dalam bentuk irama yang menarik dan berbeda. Ini menggambarkan betapa uniknya setiap persahabatan dan bagaimana setiap kisah memiliki keindahan tersendiri.
Dunia dan Semesta
Dalam puisi ini, dunia digambarkan sebagai sesuatu yang memaksa kita, sementara semesta memberi ruang sempit. Meskipun begitu, dalam keterbatasan ruang tersebut, kita terpaksa satu dalam imajinasi, menciptakan kreasi luas dalam bentuk karya sederhana. Ini menunjukkan bagaimana persahabatan bisa menjadi sumber kreativitas dan kebersamaan, meskipun dalam keterbatasan.
Nikmati Penggalan Waktu
Sang penyair mengajak kita untuk menikmati setiap penggalan waktu yang kita habiskan bersama kawan. Meskipun kita berbeda dalam berasumsi dan cara berpikir, hal itu tidak menjadi masalah. Persahabatan tetap bisa bertahan meskipun ada perbedaan, dan perbedaan tersebut justru bisa memperkaya cerita dan diskusi panjang lebar yang kita lakukan.
Kebersamaan dalam Kesederhanaan
Puisi ini juga menggambarkan kebersamaan dalam kesederhanaan, di mana beberapa sachet kopi dicampur ke dalam satu cangkir, diakhiri dengan tawa ceria. Ini adalah simbol dari kebahagiaan sederhana yang bisa kita nikmati bersama kawan, di tengah segala perbedaan dan tantangan yang ada.
Refleksi Akhir
Puisi "Kawan" ini adalah sebuah karya yang penuh dengan keindahan dan makna persahabatan. Melalui bait-bait yang sederhana namun penuh makna, Titto Telaumbanua berhasil menyampaikan betapa berharganya persahabatan dan kebersamaan dalam hidup kita. Mari kita renungkan setiap bait puisi ini dan menemukan makna mendalam di dalamnya.
Selamat menikmati dan meresapi puisi "Kawan".
Kawan
Karya : Titto Telaumbanua
Perjalanan menuju hari tua
Kita bertemu pada satu simpang masa
Merajut kisah dalam bentuk irama menarik yang berbeda
Dunia yang memaksa kita
Semesta memberi ruang sempit
Hingga kita terpaksa satu dalam imajinasi
Membuat kreasi luas dalam bentuk karya sederhana
Kita menikmati penggalan waktu ini
Berdiskusi panjang lebar sebagai kita masing-masing yang
berbeda
Berbeda dalam berasumsi
Berbeda cara berpikir
Tidak masalah ...
Kita tetap bertemu titik
Hanya pada beberapa sachet kopi kita campur ke dalam 1
cangkir
Kita akhiri dengan tawa ceria
Dan kita mulai melanjutkan cerita
Silahkan menonton video musikalisasi dari puisi Kawan.